Tujuh Macam Alat Berat dan Kegunaannya

Tujuh Macam Alat Berat dan Kegunaannya – Di era modern, penggunaan alat berat dan peralatan pelindung diri untuk menyelesaikan pekerjaan konstruksi sudah menjadi praktik umum. Kemajuan dalam industri pembangunan telah meningkatkan kebutuhan akan alat berat. Akibatnya, produsen telah menciptakan berbagai jenis alat berat yang dirancang untuk memenuhi berbagai kebutuhan dalam sektor konstruksi.

Pemanfaatan alat berat dan sejenisnya dalam pekerjaan konstruksi, seperti pembangunan gedung, pembuatan jalan, dan berbagai tugas lainnya, sudah menjadi hal yang biasa. Kegiatan konstruksi memerlukan tenaga kerja yang terampil dan dukungan dari berbagai alat. Di bawah ini, kami sajikan beberapa contoh jenis alat berat yang umum digunakan.

1. Excavator

Jenis alat berat yang paling dikenal adalah excavator. Alat ini sering dipilih untuk menggali tanah atau memindahkan material ke dalam truk. Excavator memegang peranan penting dalam proyek konstruksi dan juga memiliki berbagai fungsi tambahan dalam aktivitas pembangunan.

Alat berat ini juga sangat populer karena sifatnya yang serbaguna. Fungsinya dalam mengangkat tanah dan material sebagai pondasi sangat krusial. Excavator dapat digunakan untuk menggali sungai serta meratakan permukaan tanah.

2. Scraper

Jenis alat berat berikutnya adalah scraper, yang sangat efektif untuk memotong lereng bendungan atau tanggul. Alat ini juga berguna untuk menggali tanah yang tersisa di antara beton. Umumnya, scraper digunakan dalam proyek jalan raya untuk memindahkan tanah yang perlu dipindahkan.

Scraper memiliki kinerja yang efektif karena dapat menggali permukaan tanah hingga kedalaman 2,5 meter. Kedalaman ini sulit dicapai tanpa bantuan alat berat. Menariknya, scraper juga berfungsi untuk menimbun area dengan ketebalan minimum 2,5 meter.

3. Asphalt Paver

Asphalt paver adalah salah satu alat berat yang sangat krusial dalam industri konstruksi. Fungsinya adalah menyebarkan campuran aspal yang telah diproduksi sebelumnya ke permukaan jalan.

Namun, alat berat ini memiliki beberapa kekurangan, seperti gerakan roda yang relatif lambat saat berputar. Salah satu alasan untuk kinerja roda karet yang lebih lambat adalah karena daya cengkeramnya yang cukup kasar.

4. Diesel Hammer

Diesel Hammer adalah alat berat yang dirancang untuk memukul atau memancang tiang ke dalam tanah. Alat ini umumnya digunakan dalam konstruksi bangunan dan pemasangan pondasi untuk struktur bertingkat. Fungsinya sangat penting dalam penanaman pondasi untuk proyek-proyek seperti jembatan atau dermaga.

Yang menarik, Diesel Hammer dapat beroperasi secara efisien dengan memanfaatkan mesin uap untuk menggerakkan elemen pemukulnya. Jenis hammer ini juga dapat disesuaikan dengan kebutuhan spesifik, seperti penggunaan single hammer untuk memancang tiang pancang tertentu.

5. Roller

Roller adalah alat berat yang sering dipakai dalam berbagai jenis pekerjaan. Secara lengkap, alat ini dikenal sebagai pneumatic tire roller. Biasanya, roller digunakan untuk memadatkan lapisan hot mix, sehingga berfungsi sebagai pemadat tanah dalam proses konstruksi.

Roller hadir dalam berbagai jenis yang disesuaikan dengan kebutuhan spesifik. Biasanya, pemilihan roller didasarkan pada jenis bahan roda penggilasnya, dengan mempertimbangkan kondisi permukaan, apakah halus, kasar, atau lainnya. Dengan memilih roller yang tepat, alat ini dapat berfungsi secara optimal dalam meratakan atau memadatkan lapisan hot mix.

6. Bulldozer

Bulldozer merupakan salah satu alat berat dengan kemampuan yang sangat mengesankan. Alat ini digunakan untuk memproses lahan, seringkali dengan mendorong material hasil galian ke arah depan atau samping untuk menimbunnya.

Dalam praktiknya, bulldozer tersedia dalam berbagai varian. Contohnya, swamp bulldozer dirancang khusus untuk bekerja di area rawa, sementara crawler tractor dozer memiliki roda kelabang yang memungkinkannya digunakan di medan yang sulit. Memahami berbagai jenis bulldozer ini sangat penting agar pengguna dapat memilih yang paling sesuai dengan kebutuhan proyek.

7. Wheel Loader

Wheel loader adalah alat berat yang fungsinya mirip dengan bulldozer. Kemampuan utama wheel loader adalah memindahkan barang atau material dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Namun, wheel loader khusus digunakan untuk mengangkut berbagai alat dan material dalam aktivitas konstruksi.

Secara sederhana, wheel loader bekerja dengan menggali material menggunakan bucket, kemudian mendorong material tersebut. Setelah itu, traktor mundur dan bucket diangkat ke atas. Alat ini memainkan peran krusial dalam kegiatan pembangunan dan konstruksi, terutama dalam meratakan permukaan bidang.

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top